Handphone Dan Pendakian Gunung

Handphone dan pendakian gunung untuk masa sekarang erat hubungannya. Pendaki gunung saat mendaki suatu gunung tentu akan lebih mudah lupa membawa tenda dome daripada membawa handphone dan celana! Itu karena tingkat kebutuhan dimana saja, bahkan kadang kita bisa melihat hal memuakkan, yakni bermain sms via handphone saat sedang mengendarai sepeda motor. Perlakuan bodoh yang mengancam jiwa raga.


Bagi yang sedang mendaki gunung, ancaman bahaya lewat handphone sangat rentan saat keadaan alam tak ramah. Semisal hujan badai yang biasanya disertai petir. Mengapa? Desain antena handphone atau HP yang bervariasi ( ada yang tidak terlihat bagian antenanya = antena ada, hanya kecil ukurannya ), tidak berarti HP tersebut lebih aman karena prinsip dasar pesawat telekomunikasi wireless tetap memakai antena untuk menerima dan mengeluarkan sinyal.

HP merupakan pesawat telekomunikasi yang ketika aktif, pada antena kecilnya ( berbahan dasar konduktor ) berusaha mencari atau menangkap sinyal - sinyal kemunikasi berupa gelombang medan elektromagnetik. Pada proses ini, di dalam antena itu elektron - elektron bergerak menghasilkan gelombang medan listrik - magnet. Masih ditambah lagi adanya medan listrik pada HP akibat "kebocoran" medan listrik statis dari baterai HP. Dengan demikian, di dalam HP terdapat cukup banyak muatan yang dapat menghasilkan medan listrik.

Peristiwa ini serupa dengan apa yang terjadi pada cara kerja penangkal petir beradiokatif. Jadi, medan listrik yang terdapat disekitar HP dapat mempengaruhi gerak ion dan molekul udara. Pada akhirnya keadaan ini berpeluang besar untuk dilalui aliran listrik atau tersambar petir. selain itu handphone / HP terdiri dari komponen yang mengandung logam, logam tersebut berhubungan langsung dengan tubuh si pengguna.
Itulah mengapa beberapa produsen ponsel bahkan harus menyertakan peringatan kepada konsumennya melalui kemasan produk yang mereka pasarkan. Jika tersambar petir tanpa memegang handphone, maka listrik akan melewati seluruh tubuh, namun bila tersambar petir ketika memegang HP, maka listrik akan terpusat dan berdampak menimbulkan cedera yang lebih parah.

Selain itu mengantongi ponsel saat hujan badai disertai petir juga dapat menyebabkan anda tersambar petir. Maka dari itu berhati - hatilah menelepon saat hujan terutama hujan disertai petir di pendakian gunung. Ada baiknya ketika hujan turun dan kebetulan anda berada tengah alam bebas, segera lepas baterai ponsel dari casingnya, karena hanya menonaktifkan ponsel tanpa melepas baterainya masih beresiko untuk terkena petir saat hujan.

Pada dasarnya semua alat yang penggunaannya didasari oleh medan magnet, membahayakan saat terjadi hujan badai disertai petir. Lebih bijak dalam memandu pendakian di tempat tinggi, dan gunakan alat komunikasi lain di saat cuaca tak ramah. Atau lebih baik lagi jika dalam satu kelompok tak saling berjauhan di tengah alam terbuka, agar lebih mudah dalam berkomunikasi.

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×