Kemudian jika anda harus memiliki dengan membeli alat - alat tersebut, bijaklah dalam pengeluaran uang, hingga uang gaji anda tak habis dalam 10 hari saja. Berikut tips - tips nya sebelum anda mengeluarkan uang untuk membeli barang yang anda inginkan.
1. Apakah Anda Harus Membelinya?
Kalau bisa meminjam atau minta lungsuran dari kakak, mengapa harus membelinya? Karena alat - alat outdoor bisa di pinjam atau menyewa di tempat penyewaan yang kini mulai menjamur di lingkungan tempat tinggal kita.2. Sudahkah Anda Menemukan Harga Yang Terbaik?
Beri waktu bagi anda untuk membandingkan harga, setidaknya dari tiga merek, atau tiga toko. Apakah merek yang terkenal selalu lebih berkualitas daripada private label di minimarket atau hipermarket? Kumpulkan informasi dari situs - situs. Siapa tahu anda bisa mendapatkan harga diskon yang cukup menarik untuk jajan di warteg.3. Sudahkah Anda Tidur?
Menurut penelitian, ketika kita ingin menggunakan uang secara emosional ( misalnya, saat sedang stres ), meredam keinginan itu sesaat bisa mencegah anda membuat keputusan yang salah. Tidurlah dulu untuk melupakan hasrat belanja itu. Setelah mampu meredam keinginan membeli sesuatu dalam semalam, atau seminggu, anda akan bersyukur karena anda bisa menggunakan uang itu untuk hal lain yang lebih penting.4. Apakah Anda Berbelanja Hanya Karena Sedang Sale?
Apakah celana gunung itu memang sedang anda butuhkan, atau harganya yang turun yang sayang untuk dilewatkan? Kita seringkali membeli lebih dari yang kita butuhkan, atau di luar yang direncanakan, saat memasuki area diskon. Banyak juga yang memaksa membeli celana gunung yang kesempitan, atau atasan yang “nggak bagus - bagus amat”, lalu dibiarkan teronggok di lemari sesudahnya.5. Anda Menyukainya, Atau Membutuhkannya?
Pertanyaan ini sederhana, namun sulit memutuskan jawabannya. Jangan keburu mengangsurkan uang anda sebelum anda mampu menjawab kedua pertanyaan tersebut dengan kata “Ya”. Jika anda tidak terlalu menyukai barang outdoor tersebut, anda juga tak akan suka ketika tiba giliran membayar di kasir.6. Apakah Anda Mampu Membelinya?
Bila tidak memiliki uang sisa untuk membayar barang tersebut, sebaiknya tak usah membelinya. Tak peduli betapa murahnya barang tersebut.7. Apakah Anda Membeli Karena Merk?
Sebaiknya, bukan merk yang di utamakan, tetapi kualitas yang menjadi panutan. Referensi bagus tidaknya barang, bisa kita lihat pada penggunaan barang oleh teman seperjalanan atau kawan petualang lain. Karena sejauh ini, semakin merk itu terkenal, semakin mahal harga untuk menebusnya. Banyak sebenarnya merk dalam negeri dan bagus dalam hal mutu.ARTIKEL TERKAIT: