Tetapi, di Jogjakarta memiliki cara sendiri dalam menyelesaikan masalah, dalam hal ini masalah kecelakaan. Yakni dengan senyuman, ya dengan senyuman. Meski hati panas, tapi kepala tetap dingin. Kejadian ini diabadikan oleh seorang sahabat yang bernama Iwan Budi Santoso dan diposting ke Youtube.
“Bus TransJogja 2B yang saya tumpangi menabrak sebuah Mobil Honda di Jalan Gejayan Yogyakarta ( 19 April 2013 ). Suasana cukup panik dan beberapa penumpang terlempar."
"Detik - detik menegangkan adalah ketika kedua pengemudi keluar dari kendaraannya masing - masing. Kami para penumpang sempat khawatir akan terjadi adu mulut atau bahkan perkelahian,” tulis Iwan dalam keterangan di video berjudul ‘Wong Jogja Ketika kecelakaan’.
Iwan melanjutkan, “Tetapi yang terjadi adalah dua pengemudi ( Honda pakai baju putih, TransJogja pakai baju batik dan topi kupluk ) tersebut saling senyum."
Sopir TransJogja dengan gaya polosnya menjelaskan apa yang ia lakukan ketika terjadi kecelakaan, sementara pengemudi Honda tersenyum sambil sesekali mengamati bagian belakang mobilnya yang mengalami kerusakan.”
Itulah cara wong Jogja menyelesaikan masalah, yang seharusnya dapat ditiru oleh siapapun. Kedua pengemudi tersebut sadar bahwa jalan yang mereka lalui bukanlah jalan mereka pribadi sehingga mereka langsung memarkirkan kendaraannya di tepi jalan, bukan dengan cara berdebat di tengah jalan dan mengambil hak pengendara lain di belakangnya.
“Alhamdulillah kami semua ( seluruh penumpang ) selamat. Dan kami menyaksikan sendiri Wong Jogja dengan santun menyelesaikan masalahnya tanpa kekerasan,” tutup Iwan.
ARTIKEL TERKAIT: