Menggapai Puncak Gunung Leuser

Gunung Leuser merupakan salah satu gunung dalam jajaran pegunungan Bukit Barisan di Sumatera. Memiliki ketinggian sekitar 3.404 Mdpl, menjadikannya sebagai gunung tertinggi di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.

Gunung Leuser termasuk dalam wilayah Taman Nasional Gunung Leuser ( TNGL ) dikenal dengan nama Kawasan Ekosistem Leuser yang merupakan situs warisan dunia UNESCO.

Menggapai Puncak Gunung Leuser

Gunung ini memiliki hutan yang masih sangat asri dan alami yang terdiri dari hutan tua dengan pepohonan besar, hutan lumut pada dataran tinggi serta daerah terbuka dengan tumbuhan perdu khas pegunungan.

Gunung Leuser berada di sebelah Tenggara Aceh, berbatasan dengan Provinsi Sumatera Utara. Secara administratif puncaknya termasuk dalam empat wilayah Kabupaten yaitu Kabupaten Aceh Tenggara, Kabupaten Barat Daya, Kabupaten Aceh Selatan dan Kabupaten Gayo Lues.

Terdapat beberapa Jalur pendakian Gunung Leuser yang bisa digunakan untuk mendaki gunung ini, yaitu jalur Agusan, jalur Kedah dan jalur Meukek.

Jalur Agusan waktu tempuhnya lebih panjang dibanding jalur lainnya sedangkan jalur Meukek sangatlah curam untuk dilalui sehingga membutuhkan peralatan khusus untuk mendakinya.

Jalur yang lebih sering digunakan adalah melalui jalur Kedah yang berada di dusun Kedah, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, NAD.

Menggapai Puncak Gunung Leuser

Tidak seperti gunung - gunung lainnya di Indonesia, Gunung Leuser memiliki tantangan tersendiri yang cukup populer di kalangan pendaki lokal maupun manca Negara. Jalur pendakian menuju puncak Gunung Leuser terbilang cukup panjang dan menguras tenaga.

Dibutuhkan waktu sekitar 9 -10 hari untuk menuju puncaknya yang berjarak sekitar 51 Kilometer dari titik start pendakian jalur Kedah.

Dalam perjalanannya, pendaki harus melalui empat puncak gunung, menyusuri perbukitan panjang sampai melintasi lembah - lembah.

Bandingkan dengan pendakian di Gunung Rinjani, Semeru, Carstensz dan lainnya hanya membutuhkan waktu 2 sampai 5 hari.

Bahkan untuk mencapai puncak Kilimanjaro di Afrika Selatan hanya membutuhkan waktu 5 hari. Dapat Anda bayangkan bukan bagaimana rintangan yang harus dihadapi ?

Puncak Leuser hanya berupa dataran yang tidak begitu luas dengan vegetasi berupa tanaman perdu. Pemandangan dari atas sini cukup terbuka,

Anda dapat menyaksikan pemandangan bukit - bukit TNGL yang menghijau memanjakan mata.

Menggapai Puncak Gunung Leuser

Selain itu pula dari kejauhan tampak pemandangan Kota BlangPidie dan beberapa kota lain di sekitarnya dengan hiasan pemandangan lautnya yang membiru.

Sungguh sebuah suguhan pemandangan alam yang cantik, dijamin akan sangat cukup untuk membayar semua penat yang terasa.

Tips
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah dari bulan Juni hingga Oktober. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi: Lembaga Pariwisata Tangkahan – LPT Pusat Pengunjung Kawasan Ekowisata Tangkahan ( Kawasan Ekowisata Tangkahan ). Desa Namo Sialang, Tangkahan, HP: +62 8126567432 dan +6281361662387. Atau email: tangkahan_ecotourism@yahoo.com

Peraturan
1. Melakukan booking minimal satu bulan sebelum jadwal pendakian
2. Bagi Pelajar / Mahasiswa / Organisasi untuk menyampaikan permohonan resmi dari Sekolah / Universitas / Organisasi kepada Balai Besar TNGL yang ditembuskan ke Polres Gayo Lues dan Kodim 0113 Gayo Lues.
3. Melengkapi administrasi berupa foto copy identitas per orang sebanyak 4 rangkap yang akan diberikan ke Balai Besar TNGL, Polres Gayo Lues, Kodim 0113 Gayo Lues dan sebagai arsip Leuser Mentalu.
4. Menyerahkan Surat Ijin Masuk Kawasan Konservasi ( SIMAKSI ) dari Balai Besar TNGL yang dibuat di Seksi Pengelolaan TNGL Wilayah III di Kota Blangkejeren, Gayo Lues.
5. Surat keterangan sehat dari dokter.

Menggapai Puncak Gunung Leuser

Perlengkapan

• 1 ransel besar.
• 1 tas harian kecil.
• Tas anti air untuk barang pribadi, dokumen, kamera.
• 1 sweter katun.
• 1 kemeja tebal.
• 1 baju hangat yang tebal untuk trekking yang lebih tinggi dengan ketinggian 2.500m.
• 3 kaos Katun T-shirt.
• 5 pasang celana dalam katun.
• 1 pasang kaus kaki katun untuk setiap hari di hutan.
• 3 celana kargo katun, dengan beberapa kantong resleting.
• 1 pasang celana pendek.
• 1 topi besar. • 1 pasang sepatu bot yang ringan namun nyaman, ( cepat kering seperti Garmont Tenere Atau yang serupa ).
• 1 pasang sepatu olah raga.
• Jangan membawa sepatu bot karet, karena tidak akan berguna.
• 1 Sleeping bag
• Kamera dengan batre cadangan dan disk yang cukup
• 1 senter
• 1 Teropong
• Tenda dan kelambu yang disediakan oleh penginapan hutan tadah hujan Kedah

Menggapai Puncak Gunung Leuser

Obat - Obatan
• krim sunblock.
• Obat Anti Diare.
Pil Malaria.
• Pembasmi serangga.
• Garam Dehidrasi. • Obat Anti Flu obat.
• Antibiotik.
• Anda harus memiliki vaksinasi Tetanus yang masih berlaku.

Pencegahan terhadap Malaria penting namun Anda harus menghubungi dokter Anda tentang tindakan pencegahan atau pengobatan jika terjadi infeksi.

Anda juga perlu memastikan asuransi kesehatan jiwa Anda dari penyedia asuransi, mereka akan menanggung biaya terhadap resiko trekking di hutan, khususnya di hutan lebat Leuser.

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×