Gunung Sindoro Lewat Jalur Sigedang

Gunung Sindoro, gunung yang berdampingan dengan Gunung Sumbing terletak di jalur utama Magelang - Wonosobo. Untuk mencapai gunung yang berketinggian 3.150 Mdpl ini yang umum adalah lewat jalur Kledung Temanggung. Dan ada lagi jalur lain yang cukup menarik, yakni jalur Sigedang.

Gunung Sindoro Lewat Jalur Sigedang

Desa Sigedang berada pada ketinggian 1.400 Mdpl, disini sudah bisa kita jumpai pohon Carica yang bisa tumbuh di dataran tinggi. Untuk mencapai desa Sigedang dari arah Wonosobo naik bus jurusan Dieng, turun di pertigaan Rejosari arah ke Tambi.

Selanjutnya bisa jalan kaki atau naik ojek ke desa Sigedang, kurang lebih 4 km. Begitu sampai di Sigedang sebaiknya menuju rumah pak Amin, juru kunci Sindoro.

Disini kita mengurus perijinan dan bisa juga mengisi persediaan air karena sepanjang jalur sampai puncak tidak kita jumpai sumber mata air.

Sigedang - Perkebunan Teh - POS III
Dari desa Sigedang perjalanan dilanjutkan ke arah perkebunan teh melewati jalan aspal sekitar 20 menit. Kemudian berbelok ke kanan melewati jalanan berbatu menyusuri perkebunan teh.

Diperkebunan teh ini banyak sekali terdapat persimpangan. Bagi pendaki yang belum pernah mendaki Gunung Sindoro sebaiknya mencari teman perjalanan yang paham jalur Sigedang.

Sepanjang perkebunan terdapat 2 pos dengan bangunan semi permanen yang bisa dipakai untuk istirahat. 2 jam setelah melewati perkebunan teh kita akan sampai pada batas perkebunan dengan hutan.

Kemudian perjalanan dilanjutkan ke POS III. Jalur ke POS III berkelok kelok sehingga tidak begitu curam.

POS III - Watu Susu
POS 3 berada ditengah tengah perjalanan menuju puncak. Disini terdapat bangunan yang sudah roboh, namun cukup untuk mendirikan 3 tenda dome.

Jika fisik kurang mendukung sebaiknya mendirikan camp di pos ini. Karena perjalanan selanjutnya selama 3 - 4 jam ke puncak kita tidak akan menemukan selter untuk mendirikan tenda.

Kurang lebih 2 jam dari sini kita akan sampai di Watu Susu. Watu Susu merupakan 2 buah batu besar yang oleh warga setempat dianggap sebagai buah dada Gunung Sindoro.

Menurut kepercayaan warga setempat, Gunung Sindoro adalah gunung perempuan dan suaminya adalah Gunung Sumbing dengan anak Gunung Kembang.

Watu Susu - Puncak
Dari Watu Susu perjalanan kepuncak masih sekitar 1 sampai 1,5 jam lagi. Melewati jalan bebatuan yang licin dan kadang batu longsor saat kita injak.

Pendaki harus hati hati terutama yang berjalan didepan agar tidak membahayakan pendaki di belakangnya. Setelah itu sampailah kita di kawasan puncak Gunung Sindoro.

Gunung Sindoro Lewat Jalur Sigedang
Puncak Sindoro
 Di kawasan puncak kita tidak akan bingung untuk mendirikan tenda karena Gunung Sindoro memiliki dataran luas pada puncaknya, sekitar 400 x 300 meter.

Dibagian timur terdapat dua kawah seluas 200 x 150 meter, dan dibagian barat terdapat dataran SegoroWedi dan Banjaran dan dua dataran lain yang belum bernama yang merupakan sisa kawah utama.

Pada saat curah hujan tinggi kedua kawah ini terdapat banyak air yang bisa kita gunakan untuk minum dan memasak.

Genangan air tersebut bersih dan dapat digunakan karena tidak terdapat belerang disini. Namun pada musim kemarau kedua genangan tersebut biasanya akan kering.   source

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×