Ancaman Angin Duduk Bagi Pendaki Gunung

Angin duduk adalah gejala penyempitan pembuluh darah dari jantung yang mengalirkan oksigen. Jadi bukan saat duduk kemudian ada angin kemudian Anda duduk sambil berangin - angin! Dan Angin duduk tersebut menjadi ancaman bagi para pendaki gunung, karena kita tahu bahwa kita butuh banyak asupan oksigen saat aktifitas tertentu seperti pendakian gunung.

www.belantaraindonesia.org

Mengapa Angin Duduk Mengancam Pendaki?
Pendaki akan menjadi terancam serius terkena angin duduk jika dia terlalu memaksakan dirinya untuk terus naik tanpa adanya istirahat. Aktivitas naik gunung adalah salah satu aktivitas yang membutuhkan banyak oksigen. berkebalikan dengan itu, semakin tinggi mendaki maka semakin sedikit kadar oksigennya. Begitulah.

Gejala
Biasanya, saat terserang angin duduk, dada sebelah kiri terasa sakit. Apa itu yang sakit? ya benar, jantung yang sakit, karena jantung tidak bisa mengakomodir kebutuhan oksigen diseluruh tubuh

Akibat
Akibat paling parah adalah KEMATIAN!, namun ada beberapa yang sempat ditolong sehingga tidak sampai ke titik itu. Namun, jika terhindar dari kematian, akan dapat menyebabkan sakit jantung. Bagaimanapun, sakit jantung sudah tidak mungkin disembuhkan. Pertolongan dokter hanya dapat memperlambat terkena serangan penyakit jantung.

Bagaimana Menghindarinya?
Sebenarnya seperti yang  tersebut diatas, tidak mungkin mengatasi angin duduk, tetapi sebisa mungkin tidak membuatnya tambah parah sehingga menyebabkan serangan jantung yang fatal. Namun, sebelum terkena angin duduk, biasakan banyak olahraga, sering periksa ke dokter soal tekanan darah, kadar gula dan kolesterol, terus kendalikan makan. Jangan banyak makan makanan padang, daging, telur puyuh, dan kawan - kawannya akrabnya.

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×