Membeli Gunung Ciremai, Chevron Membantah!

Belakangan ini santer broadcast di kalangan masyarakat yang menyebutkan bahwa Gunung Ciremai di jual sebesar 60 Trillun rupiah kepada Chevron. Tidak cukup sampai di situ, ajakan untuk menyelamatkan Gunung Ciremai langsung berdatangan melalui hastag #saveciremai.

www.belantaraindonesia.org

PT Chevron Geothermal Indonesia menyayangkan beredarnya broadcast penolakan penggarapan panas bumi di Gunung Ciremai, Jawa Barat. Menurutnya, apa yang tertuang dalam broadcast tersebut tidak benar.

Itu salah. Mana ada nilainya Rp60 triliun,” kata General Manager Policy, Goverment and Public Affairs PT Chevron Geothermal Indonesia Paul Mustakim.

Dia juga menegaskan tidak ada transaksi jual - beli gunung. “Tidak ada itu jual - beli gunung. Yang ada juga pemberian izin usaha panas bumi ( IUP ) dari bupati atau gubernur ” jelas dia.

Dalam "selebaran" itu disebutkan bahwa Gunung Ciremai dijual kepada perusahaan minyak asal Amerika, Chevron, dalam kontrak kerjasama dengan pemerintah pusat dan Provinsi Jawa Barat.

Dijelaskan pula dalam broadcast tersebut bahwa jika Chevron mengeksploitasi geotermal akan ada dampak yang dirasakan masyarakat setempat, seperti keluarnya campuran karbondioksida, hidrogen, sulfida, metana, dan amonia yang akan mencemari lingkungan.

Pencemaran itu akan berpengaruh terhadap pemanasan global, hujan asam, dan bau tidak sedap bahkan beracun.

Sementara itu Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral ( ESDM ) Susilo Siswo Utomo menepis isu penjualan Gunung Ciremai, Jawa Barat kepada perusahaan asal Amerika Serikat ( AS ), Chevron Geothermal Indonesia Ltd.

"Yang pasti nggak mungkin lah gunung dijual," ungkap Susilo.

Susilo pun enggan memberikan penjelasan mengenai isu nilai penjualan Gunung Ceremai yang sekira Rp 60 triliun, melainkan untuk mengeksplorasi wilayah berpotensi panas Bumi sudah ada penetapan Wilayah Kerja Panas Bumi ( WKP ).

"Kalau penetapan WK ( Wilayah Kerja ) geotermalkan proses yang sudah baku," imbuhnya.

Namun, Susilo mengakui potensi geotermal yang berada di gunung - gunung Indonesia cukup besar. Hal ini pun berlaku untuk Gunung Ciremai.

"Potensi - potensi geotermal kan banyak termasuk di Gunung Ciremai. Di sana, mungkin di atas 100 megawatt ( mw ) lah," pungkasnya.

Sebelumnya, Broadcast “Gunung Ciremai dijual Rp60 triliun” bertebaran di Blackberry Messengger ( BBM ) dan jejaring sosial Facebook serta Twitter. Masyarakat, terutama para pecinta alam, pun dibuat gerah dengan kabar tersebut.

Tak cukup sampai di situ, ajakan untuk menyelamatkan Gunung Ciremai langsung berdatangan melalui hashtag #saveciremaisrc

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×