Di sini, selain bisa memulihkan tenaga, pendaki juga bisa mengisi persediaan air sembari menikmati pemandangan yang luar biasa indah.
Beberapa pendaki mungkin masih memiliki tenaga untuk melanjutkan perjalanan pendakian, tapi bermalam di sini sangat disarankan dan jangan kamu lewatkan.
Pengalaman mendaki sampai ke puncak Semeru tentu akan lebih lengkap dan lebih berkesan jika kamu meluangkan waktu sejenak untuk bermalam di lokasi yang sangat indah seperti Ranu Kumbolo.
Setelah bermalam, selain tenaga sudah terisi penuh, dijamin kamu akan lebih bersemangat melanjutkan perjalanan pendakian sampai ke puncak abadi Para Dewa, Mahameru.
Menggapai puncak Semeru memang harus diakui tidak mudah. Gunung paling tinggi di Pulau Jawa ini tidak cuma jalur pendakiaannya yang menantang, cuaca di kawasan pegunungan ini juga menentukan keberhasilan kamu untuk menyelesaikan pendakian sampai ke puncak Semeru.
Persiapan fisik dan mental serta perbekalan dan peralatan mendaki memang sangat penting, tapi kamu juga harus memperhatikan kondisi alam sebelum mendaki sampai puncak Semeru ini.
Agar lebih lancar dan bisa mencapai puncak Semeru, pilih waktu pendakian yang tepat yaitu musim kemarau ( antara Mei sampai September ).
Saat musim kemarau ini, kemungkinan terjadi badai. Longsor dan angin kencang cukup kecil sehingga tidak akan menggangu usahamu menggapai puncak Semeru.
ARTIKEL TERKAIT: