Ida Tri Susanti, mahasiswi pengunggah foto dengan kucing hutan, mengaku bahwa kucing hutan itu bukan hasil buruannya. Pengakuan itu dia sampaikan usai diperiksa Polres Jember.
"Sebenarnya itu ada 3 ekor ( kucing hutan ), tapi bukan hasil buruan. Saya hanya dikasih saudara saya namanya Mas Dwi. Tapi Mas Dwi sendiri mengaku itu dibeli dari temannya," ungkap Ida di Mapolres Jember, Minggu 18 Oktober 2015.
Yang cukup mengejutkan, Ida mengaku memasak 3 ekor kucing hutan itu kemudian dimakan bersama keluarganya. "Saya nggak tahu kalau itu hewan dilindungi. Saya kira itu hewan yang biasa makan hewan ternak ayam. Makanya, kucing itu dimasak ibu saya kemudian kita makan bersama," kata Ida, sambil tertunduk menyesal.
Ida melanjutkan, bahwa sebelum kucing hutan itu dimasak, dia sengaja berpose dengan kucing hutan yang sudah mati di tangannya. Kemudian, dia memposting foto itu di akun Facebooknya. "Sebenarnya saya memposting foto itu tidak ada niatan apa - apa, hanya iseng saja," jelas Ida.
Belakangan, postingan itu menuai kecaman dari kalangan netizen termasuk dari pecinta hewan. Menyadari ulah isengnya itu menuai kecaman, Sabtu kemarin Ida langsung menghapus foto itu dari akun Facebooknya.
"Awalnya saya nggak tahu kalau itu mendapat kecaman dari orang - orang. Saya dikabari teman - teman dan akhirnya saya menghapus foto itu," pungkas Ida.
Sebelumnya, Ida Tri Susanti diamankan petugas Polres Jember karena memposting foto dengan 2 ekor kucing hutan yang sudah mati. Foto oleh pemilik akun diberi keterangan 'Hasil berburu hari ini Nyam...nyam...'.
Belakangan, postingan ini menuai kecaman dari pengguna media sosial. Bahkan, postingan foto ini dicapture kemudian disebarkan secara berantai melalui BBM, sambil berharap pelaku dalam foto ini ditangkap. src
ARTIKEL TERKAIT: