Inilah Fakta Tentang Gunung Semeru

Gunung Semeru, tentu sudah tak asing lagi bagi para pendaki gunung Indonesia. Menjadi inspirasi bagi yang pernah mendakinya dan menjadi impian bagi yang belum mendakinya. Ya, Semeru, nama populer yang sarat akan keindahan alam dan legenda.

Inilah Fakta Tentang Gunung Semeru

Gunung Semeru terletak di Kabupaten Malang dan Kabuipaten Lumajang Jawa Timur. Terkenal dengan Puncak Mahameru-nya dan kawah Jonggring Saloka-nya. Selain beberapa lokasi yang membuat Semeru begitu populer.

Kemudian fakta apa saja yang membuat Gunung Semeru nampak spesial? Inilah fakta tentang Gunung Semeru yang sebaiknya kamu tahu.

Gunung Tertinggi Di Pulau Jawa
Kita harus tahu bahwa Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi yang ada ada di Pulau Jawa. Sehingga ketika memutuskan untuk mendaki gunung ini kita sudah tahu terlebih dulu kira - kira seperti apa rasa lelah yang akan kita dapatkan.

Adapun tinggi gunung ini adalah 3.676 Mdpl. Lebih tinggi dari Gunung Slamet yang merupakan gunung tertinggi kedua di Pulau Jawa.

Bagian Dari Seven Summits Indonesia
Setiap pendaki tentu sudah tidak asing dengan istilah Seven Summits. Yakni sebuah istilah untuk menyebutkan 7 puncak tertinggi di dunia, yang salah satunya dalah Puncak Cartenz di Papua.

Inilah Fakta Tentang Gunung Semeru

Di Indonesia juga dikenal istilah yang sama untuk menyebutkan tujuh puncak tertinggi yang tersebar di seluruh tanah air. Gunung Semeru masuk dalam daftar tersebut.

Dalam daftar Seven Summits Indonesia, Gunung Semeru berada di urutan ke-4 setelah Puncak Cartenz, Gunung Kerinci dan Gunung Rinjani.

Tiga gunung lain yang ada dalam daftar tersebut adalah Gunung Latimojong, Gunung Binaiya dan Gunung Bukit Raya.

Dibawa Para Dewa Dari India
Seperti yang sudah disinggung di atas, keberadaan Gunung Semeru tak pernah lepas dari legenda.

Menurut kepercayan Jawa yang tertulis dalam Tantu Pagelaran, konon Gunung Semeru diangkat dari India oleh Para Dewa untuk menyeimbangkan Pulau Jawa yang pada waktu itu terombang - ambing di lautan luas. Adapaun gunung yang dipindahkan itu dulu bernama Gunung Meru.

Versi Mini Semeru Ada Di Mojokerto
Setelah Para Dewa berhasil meletakkan Gunung Meru di bagian timur Pulau Jawa ternyata kondisi Pulau Jawa masih belum seimbang sehingga mereka memutuskan untuk memotong sebagian dari gunung itu dan meletakannya di bagian lain di wilayah barat laut.

Potongan Gunung Meru ini membentuk gunung lain di Jawa Timur yakni Gunung Pawitra atau juga dikenal dengan Gunung Penanggungan. Lokasi Gunung Penanggungan sendiri berada di Kabupaten Mojokerto.

Bapaknya Gunung Agung
Selain dengan Gunung Penanggungan, Gunung Semeru juga memiliki hubungan yang spesial dengan Gunung Agung di Bali.

Masyarakat Hindu di Bali percaya bahwa Gunung Semeru adalah bapak dari Gunung Agung yang merupakan salah satu gunung yang disucikan di Bali.

Beberapa tahun sekali, masyarakat Hindu di Bali melaksanakan upacara adat tertentu di Gunung Semeru. Namun, upacara adat ini jarang sekali dilakukan.

Biasanya upacara tersebut akan dilakukan jika telah ada suara gaib dari Dewa Gunung Semeru.

Sang Segala Cantik, Ranu Kumbolo
Gunung Semeru punya sebuah danau cantik yang berada pada ketinggian 2.400 Mdpl. Danau tersebut adalah Danau Ranu Kumbolo.

Inilah Fakta Tentang Gunung Semeru

Danau ini sekaligus menjadi salah satu alasan utama kenapa banyak orang ingin mendaki Gunung Semeru meski medan yang harus dilewati tidaklah mudah.

Mitos Seru Di Tanjakan Cinta
Ada sebuah tempat di Gunung Semeru yang disebut dengan Tanjakan Cinta. Tanjakan ini akan kita lewati saat melakukan perjalanan ke puncak dari Ranu Kumbolo.

Ada sebuah cerita dari mulut ke mulut yang entah benar atau tidak namun dipercaya oleh banyak pendaki.

Inilah Fakta Tentang Gunung Semeru

Katanya, barangsiapa yang melewati tanjakan ini tanpa menoleh ke belakang maka segala keinginannya yang berkaitan dengan cinta akan terpenuhi.

Boleh percaya boleh tidak. Namun untuk sekedar seru - seruan, mitos ini boleh juga.

Indahnya Semeru Di Abadikan Oleh Dewa19
Ketika masih diperkuat oleh Ari Lasso, Dewa 19 pernah membuat sebuah lagu berjudul Mahameru.

Lagu ini menjadi semacam perwakilan atas keindahan Gunung Semeru, serta perjuangan yang harus dilewati oleh setiap pendaki untuk bisa menikmati segala keindahan yang ada di sana. Berikut ini adalah potongan lirik lagu tersebut.
Mendaki melintas bukit
Berjalan letih menahan menahan berat beban
Bertahan didalam dingin
Berselimut kabut Ranu Kumbolo
Pendakian Pertama Pada Tahun 1838
Keindahan Gunung Semeru sudah terdengar sejak lama. Bahkan sebelum Indonesia merdeka. Menurutmu, siapa orang pertama yang melakukan pendakian ke Gunung Semeru?

Ternyata ia adalah Clignet, seorang ahli geologi asal Belanda. Menurut catatan di WikiPedia, ia melakukan pendakian pada tahun 1838.

Pendakian Hanya Boleh Sampai Kalimati
Meski punya puncak yang sangat legendaris sehingga membuat banyak orang penasaran, ternyata ada aturan yang menyebutkan bahwa batas aman pendakian Gunung Semeru sebenarnya hanya sampai Kalimati.

Pihak taman nasional menetapkan aturan ini karena mendaki sampai puncak memiliki resiko yang sangat tinggi.

Inilah Fakta Tentang Gunung Semeru

Aturan ini mirip dengan aturan yang ada di Gunung Merapi di mana para pendaki hanya boleh mendaki sampai Pasar Bubrah.

Namun banyak pendaki yang seolah tak peduli dengan aturan itu karna menurut mereka kurang lengkap rasanya mendaki gunung tapi tak sampai puncak.

Perdebatan semacam ini sesungguhnya tak akan pernah ada habisnya dan akan selalu ada. Pilihan selalu di tanganmu.

Padang Bunga Lavender. Benarkah?
Di beberapa titik di Gunung Semeru ( terutama Oro - oro Ombo ) kita akan menjumpai padang bunga berwarna ungu yang oleh sebagian orang dikira sebagai bunga lavender, padahal bukan.

Inilah Fakta Tentang Gunung Semeru

Nama bunga itu sebenarnya adalah Verbena. Bunga ini sendiri memiliki efek negatif baru ekosistem di Gunung Semeru sehingga pihak taman nasional tak melarang pendaki untuk memetiknya, bahkan menyarankan untuk memetik.

Jadi, kalau kamu sedang mendaki Gunung Semeru dan ingin memetik bunga ungu ini, silakan saja.

Pendakian Terakhir Soe Hok Gie Di Gunung Ini
Bagi banyak pendaki, terutama yang ikut organisasi Mapala, Soe Hok Gie menjadi semacam role model. Itu karena Gie merupakan sosok penting dalam sejarah Mapala.

Ia dan beberapa temannya lah yang mendirikan organisasi Mapala UI yang dipercaya sebagai organisasi Mapala pertama di Indonesia.

Semasa hidupnya, Gie sering melakukan kritik terhadap pemerintah. Gie pernah mengutip sebuah kalimat dari seorang filsuf Yunani yang mengatakan bahwa nasib terbaik adalah tidak pernah dilahirkan, yang kedua dilahirkan tapi mati muda, dan yang tersial adalah yang berumur tua.

Entah takdir atau bagaimana, Gie meninggal pada usia muda saat mendaki Gunung Semeru. Ia meninggalkan tepat satu hari sebelum merayakan ulang tahunnya yang ke 27yukpiknik

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×