Mendaki Semeru? Sementara Lupakan Puncak!

Mendaki Semeru selama ini adalah impian para petualang pendaki gunung, dan menggapai puncak Mahameru adalah tujuan utama. Ada nilai kepuasan, saat menuju Semeru, puncak lah yang membanggakan. Tetapi, untuk sekarang ini keinginan itu lebih baik di tunda dahulu, tidak baik jika memaksakan keinginan yang tak baik bagi kita. Karena pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ( TNBTS ) membuka jalur pendakian Semeru sejak 19 April 2011 dan dibatasi hingga pos Kalimati. Sehingga para pendaki dilarang hingga sampai puncak Mahameru.

Cemara Tunggal yang biasanya digunakan patokan bagi pendaki untuk naik atau turun dari Mahameru sudah tidak ada lagi, dan luas kawasan puncak Semeru semakin sempit. Rute jalur pendakian Semeru yakni Ranu Pane - Watu Rejeng - Ranu Kumbolo - Oro - oro Ombo - Cemoro Kandang - Jambangan - Sumbermani - Kalimati - Arcopodo - Cemara Tunggal - Mahameru.

Jalur menuju Mahameru semakin sulit, sehingga para pendaki harus ekstra hati - hati untuk berjalan menuju puncak.

Jadi, silahkan ikuti aturan dari TNBTS, dan sebaiknya jangan nekad memenuhi hasrat hati. Banyak lokasi di Semeru yang membuat kita merasa puas berada di sana. Jangan lupakan keeksotisan Ranu Kumbolo dan Oro - Oro Ombo. Ada waktu yang baik untuk menuju puncak agung Mahameru.

Share on Facebook

Share on Twitter

Share on Google+

Share on LinkedIn

ARTIKEL TERKAIT: