 |
| Vy Muleez di puncak Merapi |
Pendaki syariah itu akan dirasakan oleh rekan pendaki lain, yakni perasaan aman dan menentramkan. Bukan pendaki egois yang memikirkan diri sendiri. Saat ada kawan pendaki lain yang kepayahan dan lelah atau hilang arah, dia akan selalu disisinya membantu sekuat dan semampunya. Dia yang didepan untuk mencari arah dan jalur perjalanan, bukan didepan untuk diri sendiri dan pendaki lain di suruh mencari jalur sendiri asalkan sampai puncak.
Belantara Indonesia memiliki Para Sherpa yang aman dan menentramkan. Disaat ada kawan lain kelelahan, dia mengerti apa yang harus dia lakukan. Minimal dia akan mendampingi atau menyiapkan minum bagi kawan yang lelah hingga bisa melanjutkan perjalanan kembali. Tidak mudah, tetapi juga bukan hal sulit. Hanya masalah nurani dan kepedulian.
Saat berada di alam bebas seperti pendakian gunung, hampir tidak ada istilah master dan terhebat dalam melakukan kegiatan. Yang ada hanyalah kebersamaan. Sehebat apapun bila nurani mencekik, tinggallah dia sendirian di alam terbuka.
 |
| La Net, Rhambun Rambani, Vy Muleez para pendaki Syariah |
Sengaja artikel ini Belantara Indonesia persembahkan untuk para pendaki syariah, Vy Muleez, La Net dan Rhambun Rambani . Yang mengiringi kami saat menuju puncak Merapi. Merekalah yang berhak atas gelar Pendaki Syariah, aman dan menentramkan dari Belantara Indonesia. Semoga perilaku tersebut bisa dijadikan contoh bagi pendaki lain yang merasa hanya mendaki gunung dan turun kembali, tidak peduli dengan alam maupun kawan seperjalanan.
Jadilah pendaki syariah bagi kawan sependakian, pedulilah. Menjadi pendaki syariah akan lebih berharga dimata kawan maupun lawan. Niscaya alam dan sang pemiliknya pun akan lebih menghargai kita.
ARTIKEL TERKAIT:
