Nikmatilah Kecantikan Gunung Rinjani

Gunung Rinjani di Lombok Nusa Tenggara Barat memang cantik dan serasi dengan alam kehidupan warga di lerengnya. Sepantasnya apabila alam dan budayanya di anggap berhasil oleh Conservation Internasional ( CI ) dan National Geographic Travellers sehingga Taman Nasional Gunung Rinjani menjadi salah satu pemenang Legacy Award untuk kategori Destination Stewardship pada 2004.

Nikmatilah Kecantikan Gunung Rinjani

Memiliki luas sekira 40 ribu hektare, Taman Nasional Gunung Rinjani ( TNGR ) di Pulau Lombok memang menantang untuk disinggahi. Memiliki pucuk setinggi 3.720  Mdpl , daya tarik utama gunung tertinggi ketiga di Indonesia ini terletak pada pesona Danau Segara Anak yang berada di ketinggian 2.008 Mdpl dengan luas sekira 1.100 hektare, dan memiliki kedalaman hingga 230 meter.

Segara Anak terbentuk dari hasil letusan Gunung Rinjani pada masa purba. Saat itu diperkirakan Gunung Rinjani memiliki ketinggian 5.000 Mdpl. Letusan dahsyat pun terjadi dan kemudian membuat sebuah kawah besar yang diisi oleh air atau maar.

Pada 1994, permukaan danau terangkat naik karena aktivitas letusan Gunung Rinjani. Lalu, muncul gunung baru yang dinamakan Gunung Baru Jari dari permukaan danau, menjadikannya daya tarik wisatawan petualang yang ingin mendaki Gunung Rinjani. Adanya aktivitas vulkanik menjadikan Gunung Baru Jari terus bertambah tinggi.

Nikmatilah Kecantikan Gunung Rinjani

Fenomena ini alam Gunung Rinjani sempat terbingkai pada mata uang pecahan Rp10.000 yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia.

Oleh Bank Indonesia, potret panorama Gunung Baru Jari yang muncul di permukaan danau kawah dan dikelilingi oleh tebing setinggi ratusan meter serta pucuk Gunung Rinjani yang menjulang ke angkasa dianggap pantas dipromosikan ke masyarakat Indonesia.

Segara Anak nan Indah
Bagi kalangan pendaki, seperti dilansir buku Wisata Vulkanik: Perjalanan Menggapai Tiang Langit dari Kementerian Kehutanan, Danau Segara Anak merupakan lokasi favorit untuk berkemah dan melepaskan penat seusai melakukan pendakian melintasi perbukitan terjal, savana, memasuki hutan belantara selama kurang lebih 10 jam.

Lokasi ini juga ideal untuk memanjakan lidah. Ikan - ikan yang ditebar di danau telah dewasa dan beranak sehingga bila bisa dipancing untuk memenuhi kebutuhan pangan para turis.

Saking banyak ikan di Segara Anak, penduduk lokal pun tertarik datang untuk memancing meskipun harus turun naik bukit selama berjam - jam.

Beberapa di antaranya bahkan ada yang menginap selama beberapa hari, dan baru pulang ketika hasil pancingan dirasakan cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Nikmatilah Kecantikan Gunung Rinjani

Tak hanya panorama alam, keanekaragaman flora dan fauna di kawasan taman nasional ini juga menjadi magnet tersendiri bagi para turis.

Selain terdapat jenis mamalia endemik yaitu musang rinjani, di kawasan ini juga terdapat kijang, lutung budeng, trenggiling, burung cikukua tanduk, dawah hutan, kepudang kuduk hitam, dan beberapa jenis reptilia. Tak terhitung pula berbagai jenis tumbuhan di sini.

Untuk bisa merasakan petualangan di Gunung Rinjani, ada tida jalur yang biasanya dilalui oleh para turis ataupun pendaki, yaitu jalur Desa Sembalun, Lawang, Desa Senaru, dan Torean.

Tata Kelola Yang Baik
Warisan alam Dewi Anjani ( nama Rinjani diambil dari nama legenda Dewi Anjani di Lombok ) yang telah ditetapkan sebagai wawasan konservasi sejak zaman Hindia Belanda ( 1941 ) hingga kini masih terjaga kelestariannya.

Hal tersebut menandakan bahwa konsep kemitraan pengelolaan taman yang melibatkan para pemangku keputusan terkait telah berada pada jalur yang tepat.

Nikmatilah Kecantikan Gunung Rinjani

Konsep kemitraan taman melibatkan lembaga swadaya masyarakat, adat, tokoh agama, industri pariwisata, paramuwisata, porter, hingga masyarakat di sekitar kawasan.

Bukan saja berhasil menjaga kelestarian warisan alam Dewi Anjani, tapi juga memberikan manfaat ekonomis bagi masyarakat di sekitar kawasan.

Menurut Ary S Suhandi dari Indecon yang turut berkecimpung dalam konsep kemitraan pengelolaan TNGR, tata kelola ini berhasil karena ada manfaat langsung yang diterima oleh masyarakat.

Misalnya, Rinjani Trek Management Board ( RTMB ) yang merupakan salah satu mitra dari TNGR, setiap tahunnya berhasil membawa 4.000 turis mancanegara yang menghasilkan nilai ekonomi sekira Rp730 juta.

"Berbentuk koperasi, RTMB merupakan bentuk pengelolaan dalam satu atap di mana ada unsur pemerintah, biro perjalanan, dan melibatkan masyarakat," kata Ary.

Nikmatilah Kecantikan Gunung Rinjani

Dalam sistem manajemen keuangan yang dibangun oleh RTMB, dari Rp150 ribu biaya yang dikenakan pada turis, sebanyak 13 persen didistribusikan untuk taman nasional, 25 persen untuk biaya operasional dan perawatan, dan 62 persen disalurkan untuk program konservasi dan pemberdayaan masyarakat.

Prestasi Membanggakan
Keberhasilan tata kelola berbasis kemitraan itu berhasil membawa TNGR meraih penghargaan Destination Stewardship Award pada 2004 dari Conservation International ( CI ) dan National Geographic Travelers.

Pada 2005, TNGR mendapat nominasi ( tiga besar ) penghargaan Tourism for Tomorrow Award 2005 kategori Destination Award dari World Travel dan Tourism Council dan menjadi finalis Tourism for Tomorrow Award 2007.

Sederet upaya untuk menjaga kelestarian itu terkait dengan peran besar dari Gunung Rinjani sebagai penyuplai sumber air utama bagi masyarakat di Pulau Lombok. Mafhum, sekira 90 persen sungai di Pulau Lombok berhulu di kawasan TNGR.

Nikmatilah Kecantikan Gunung Rinjani

Cara Mencapai Lokasi
Ada dua akses yang bisa dilalui wisatawan. Pertama, dari Mataram - Selong - Sambelia - Sembalun Lawang ( sekira 140 km ) akan menempuh perjalanan selama 4,5 jam berkendara.  

Mataram - Bayan - Senaru ( 82 km ) akan memakan waktu perjalanan 2,5 jam berkendara. Akses kedua, dari Mataram - Bayan - Torean ( 85 km ) membutuhkan waktu perjalanan sekira 2,5 jam dengan kendaraan.

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×