Gagahnya Merapi Dari Kaliadem

Gunung Merapi, salah satu gunung paling aktif di Indonesia dan banyak dijadikan destinasi bagi para penggiat pendakian gunung. Walau kini sang legendaris Puncak Garuda telah tiada, tetapi tidak mengurangi minat banyak orang untuk sekedar mengunjungi dan menapakkan kaki di ujungnya.

www.belantaraindonesia.org

Saat letusan terakhir Merapi pada 2010, Anda tentu tidak asing dengan nama Kaliadem. Ya, Gunung ini terakhir kali meletus pada 2010 yang memuntahkan semburan awan panas dan jutaan kubik material vulkanik. Bencana dahsyat tersebut telah memakan banyak korban jiwa dan kehilangan harta benda. Lebih dari itu, bencana ini juga telah memusnahkan hampir seluruh daerah di sekitarnya.

Kaliadem berjarak sekira 30 km dari Kota Yogyakarta ke arah utara. Daerah ini merupakan sungai atau ngarai aliran lahar yang terletak di Kecamatan Cangkringan Sleman Yogyakarta. Sebelum mendaki Gunung Merapi, Anda akan melewati kawasan Kaliadem ini.

Kaliadem bersuhu sejuk dengan udara yang sedikit dingin. Sebelum diterjang material vulkanik Gunung Merapi, Kaliadem dahulu merupakan pemandangan hutan pinus yang hijau dan lebat. Akan tetapi, kini pemandangan tersebut sangat berbanding terbalik karena yang terlihat hanya pemadangan lahan kosong yang tertimbun oleh pasir dan bebatuan berbagai ukuran.

www.belantaraindonesia.org

Saat bencana dahsyat itu melanda kawasan ini, jutaan kubik material vulkanik meluncur cepat dari puncak gunung dengan kecepatan sekira 70 km / jam. Luncuran material vulkanik tersebut menciptakan sebuah aliran berbentuk ngarai besar di Kaliadem yang sampai saat ini dapat Anda lihat sisa - sisanya.

Akan tetapi, seperti pepatah mengatakan bahwa selalu ada hal baik dari sebuah bencana maka hal itu terjadi di kawasan ini. Dahulu material vulkanik tersebut menjadi ancaman sangat berbahaya bagi masyarakat yang hidup di sekitar Gunung Merapi tetapi kini abu vulkanik dari Gunung Merapi tersebut memberikan kesuburan pada tanah di sekitar Kaliadem. Masyarakat sekitar memanfaatkan pasir vulkanik tersebut sebagai lahan untuk mencari nafkah.

Tidak hanya itu, pemandangan di Kaliadem juga terlihat memesona. Anda dapat menyaksikan panorama lahan pasir dan bebatuan dengan berbagai bentuk. Sementara itu, di bagain lainnya terlihat pepohonan pinus yang dulu hangus kini mulai tumbuh kembali. Kaliadem berubah menjadi tujuan wisata alam tempat menikmati keindahan Gunung Merapi sekaligus menyaksikan bukti bahwa alam memiliki cara untuk menyeimbangkan dirinya.

www.belantaraindonesia.org

Dari Kaliadem ini, Anda bisa menyaksikan betapa gagahnya Gunung Merapi yang terlihat begitu memesona apalagi ketika cuaca sedang cerah. Ada pula hamparan pasir, bebatuan, lereng serta tebing yang curam menjadi bukti kedasyatan letusan Gunung Merapi. Di arah selatan Anda akan menyaksikan Kota Yogyakarta dari kejauhan.

Di sepanjang jalan menuju Kaliadem di lereng Gunung Merapi terdapat pedagang - pedagang yang menjajakan makanan dan minuman ringan juga bunga Edelweis yang telah dikeringkan. Di sebelah Barat Kaliadem yaitu di Dusun Kinahrejo terdapat makam juru kunci Gunung Merapi yang terkenal yaitu Mbah Maridjan.

Menyaksikan sisa - sisa kedasyatan letusan Gunung Merapi di Kaliadem sebelum Anda mendaki Gunung Merapi menjadi pengalaman yang menarik. Hamparan pasir dan bebatuan berbagai ukuran serta tebing yang curam akan membuat Anda takjub bagaimana kedahsyatan bencana saat itu.

Sempatkan diri untuk berkunjung ke makam Mbah Maridjan yang ada di Dusun Kinahrejo. Mbah Mardjan adalah juru kunci Gunung Merapi, selama hidup ia sudah menjadikan Gunung Merapi sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari hidupnya.

www.belantaraindonesia.org

Bahkan, saat status Gunung Merapi semakin rawan, ia tidak pergi meninggalkan Gunung Merapi. Pada letusan Gunung Merapi tahun 2010, Mbah Marijan menjadi salah satu korbannya dan dikenang sebagai sosok pemberani dan setia.

Anda juga bisa berkunjung ke Kawasan Wisata Bebeng yang terletak di sebelah timur Kaliurang. Kawasan wisata ini dulunya adalah daerah wisata konservasi. Para pecinta alam dan pelajar sering menggunakan kawasan ini sebagai tempat awal pendakian, atau sekedar berkemah.

Tidak hanya digunakan sebagai lokasi awal pendakian dan berkemah, Bebeng memiliki pemandangan yang indah serta udara yang segar. Di sisi timur dibatasi oleh Sungai Gendol yang merupakan lokasi penambangan pasir.

www.belantaraindonesia.org
Kaliurang
Apabila Anda masih memiliki waktu cobalah berkunjung ke Kaliurang. Kawasan tersebut menawarkan pemandangan hijau dan udara yang sejuk. Resor ini berada di dataran tinggi sekira 900 meter di atas permukaan laut.

Merasakan udara sejuk menyentuh kulit Anda merupakan salah satu hal yang bisa Anda dapatkan di tempat ini selain bersantai, berenang dan jalan - jalan. Kenyamanannya akan membuat Anda betah berlama - lama tinggal di tempat ini.

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×