Memburu Sunrise Di Danau Kelimutu

Danau Kelimutu di Ende NTT menawarkan pemandangan dan pesona sunrise yang luar biasa. Tetapi sebelum Anda bisa menikmati moment yang istimewa tersebut, Anda perlu tahu tips agar kegiatan memburu sunrise di Danau Kelimutu akan terlihat istimewa dan lebih maksimal.

www.belantaraindonesia.org

Bagi Anda yang baru pertama kali ingin berburu momen sunrise di Danau Kelimutu bisa menyimak beberapa tips berikut. Tips berikut akan sangat berguna bagi Anda.

Bawa Air Minum
Bawalah botol air minum sendiri karena untuk menuju puncak Kelimutu akan dibutuhkan tenaga ekstra. Jangan sampai Anda mengalami dehidrasi. Ini penting mengingat jarak dari puncak Kelimutu menuju pusat kesehatan setempat lumayan jauh.

Walaupun nanti di puncak ada yang berjualan jajanan dan juga minuman, sebaiknya memang Anda membawa minum sendiri. Selain secara kesehatan lebih terjamin, juga bisa sedikit berhemat. Tapi ingat, sehabis minum botolnya dibawa turun lagi.

Siapkan Senter
Berburu momen sunrise berarti Anda mesti siap untuk berangkat sepagi mungkin. Setidaknya pukul 03.00 WITA, Anda sudah mesti bersiap dengan segala perlengkapan yang dibutuhkan. Jangan lupakan satu benda penting ini, apalagi kalau bukan senter.

Terdengar sepele mungkin, tapi senter akan menerangi jalan kita saat meniti anak tangga menuju puncak, karena di sana tidak ada lampu penerangan sama sekali di sepanjang jalan. Meskipun ada handphone, tetapi sinarnya tidak akan seterang senter.

Jika lupa membawa senter, Anda harus siap - siap saja tersandung karena banyaknya anak tangga yang mesti dilewati. Lebih praktis lagi, bawalah headlamp yang dipasang di kepala. Dijamin akan lebih mudah saat berjalan menembus gelap.

Pakailah Jaket Tebal
Mengingat Anda akan menuju puncak gunung, siapkan juga jaket yang tebal dan bisa memberikan kehangatan. Suhu udara di puncak akan sangat dingin, apalagi di pagi hari.

Angin yang bertiup di puncak Kelimutu akan cukup kencang. Siapkan juga syal untuk melindungi bagian leher. Jika memungkinkan pakailah juga kupluk atau beanie untuk menjaga agar bagian kepala tetap hangat.

Terakhir, siapkan juga minyak kayu putih atau balsem untuk dioleskan agar badan tetap hangat dan mencegah masuk angin. Tetapi itu opsional, terserah yang Anda mau menggunakannya atau tidak.

Siapkan Kamera
Jangan lupa juga untuk menyiapkan kamera dan alat dokumentasi lainnya. Kapan lagi bisa mengabadikan momen sunrise yang dahsyat di Kelimutu?

Cek juga kapasitas memori, serta daya tahan baterai kamera agar saat dibawa ke puncak tidak mengalami lowbat ataupun kehabisan memori. Momen sunrise di Danau 3 warna Kelimutu akan menjadi objek terbaik untuk di abadikan sepanjang hidup.

Memakai Pakaian Yang Nyaman
Sebelum mendaki sampai puncak untuk melihat Danau Kelimutu, pilihlan pakaian yang nyaman untuk dikenakan. Mengingat suhu yang dingin, kenakanlah pakaian yang bisa melindungi tubuh. Mengenakan celana panjang dan kaos, dengan ditutup jaket adalah opsi yang terbaik untuk Anda.

Jangan sampai karena ingin tampil modis justru menggigil kedinginan saat menikmati sunrise di Danau Kelimutu. Sudah banyak kejadian turis yang mengaku kedinginan karena tidak membawa jaket atau pakaian yang berbahan tebal.

Berhati - Hati
Terakhir, harap untuk selalu berhati - hati dan menjaga keselamatan diri sendiri. Jangan berfoto sambil melewati pagar pembatas yang sudah ditentukan. Mengingat medan tanah di pinggir kawah labil dan mudah longsor.

Sudah pernah ada kejadian turis yang jatuh terperosok dan masuk ke dalam kawah Kelimutu. Turis itu pun meninggal dunia dan harus dilakukan upacara tertentu agar jenazah bisa diangkat dari dasar kawah menuju ke permukaan. Jangan sampai kejadian tersebut terulang lagi ya...src

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×