Mereka yang tinggal di daerah tersebut saja masih ada yang tidak tahu keberadaan pesona wisata satu ini. Untuk mencapai lokasi air terjun memang tidaklah mudah, sebab berada di tengah hutan belantara wilayah Kecamatan Uesi, Kolaka Timur.
Tapi hal ini sepadan dengan apa yang akan disuguhkan oleh keindahan alamnya ketika pengunjung tiba di lokasi tersebut. Air terjun ini sangat cocok bagi mereka yang senang berwisata sambil trekking.
Rute menuju lokasinya memang tidaklah mudah untuk dijangkau. Melintasi sungai dan menembus hutan belantara adalah hal yang tidak dapat dihindari. Makanya tempat wisata yang satu ini beda dengan yang lain.
Ada sejumlah pilihan rute untuk mencapai air terjun tersebut. Perjalanan bisa dimulai dari beberapa tempat, salah satunya Kecamatan Mowewe dan Tinondo. Itu kalau kita dari arah Kota Kolaka. Kalau dari arah Kota Kendari, akses bisa lewat Abuki. Kemudian menuju Kecamatan Uesi dan Desa Likuwalanapo. Sekitar 3 jam perjalanan.
Keindahan Air Terjun Uluiwoi ini sangat unik. Pasalnya, sebelum mencapai air terjun induk, pengunjung terlebih dahulu menjumpai puluhan air terjun dengan ketinggian sekitar 5 meter.
Kalau air terjun induknya itu tingginya lebih dari 15 meter, tapi sebelum kita tiba, dapat kita jumpai puluhan anak air terjun setinggi 5 meter. Nah ini salah satu poin plus dalam wisata trekking ini. Hutan belantara dan alaminya alam di sekitar juga dapat menjadi poin tersendiri.
Kebersihan dan keaslian Air Terjun Uluiwoi memang masih terjaga. Posisinya berada di ketinggian membuat wisatawan dapat melihat tebing - tebing tinggi dan lekukan bebatuan yang sangat indah. Kesejukan dan udara segar sudah pasti dapat dirasakan di sini.
Bupati Kolaka Timur, Tony Herbiansyah pun menjadikan daerah wisata tersebut salah satu program prioritasnya untuk dikembangkan. Alasan Tony, dengan kondisi alam yang masih asri dan belum terjamah orang, Air Terjun Uluiwoi dapat menjadi destinasi wisata favorit di Sulawesi Tenggara. src
ARTIKEL TERKAIT:
