- Kurma merupakan makanan yang mudah dicerna dan juga mengandung gula dan air dalam satu makanan.
- Kurma adalah makanan yang paling baik. Kurma mengandung zat gula yang tinggi yaitu antara 75 - 87% dan glukosanya sebanyak 55%, fructose ( fraktosa ) 45% lebih tinggi dari jumlah protein, minyak dan beberapa vitamin ( seperti vitamin A, B2, B12 ), dan sejumlah zat penting lain seperti kalsium, phosphor, potassium, sulfur, sodium, magnesium, cobalt, seng ( zinc ), florin, nuhas ( tembaga ), salyolosa, dan sebagainya. Fraktosa bakal diubah jadi glukosa dengan cepat dan langsung diserap oleh organ pencernaan, lantas dikirim ke seluruh tubuh, khususnya ke organ - organ inti seperti otak, syaraf, sel darah merah, dan sel pembersih tulang.
- Kurma mengandung Gula - gula monosakarida sehingga mudah di cerna oleh tubuh. Kurma bahkan mampu meningkatkan kebasahan lambung yang terlalu asam setelah 13 - 14 jam tak memperoleh makanan dan minuman.
- Bila dibandingkan dengan nasi yang penyerapan dalam tubuh membutuhkan waktu berjam - jam, penyerapan gula kurma di dalam tubuh cukup cepat. Yakni, sekitar 45 - 60 menit.
- Dalam kurma juga terdapat asam salisilat yang biasanya digunakan sebagai bahan baku aspirin. Asam salisila mencegah pembekuan darah, anti inflamasi ( radang ) dan menghilangkan rasa ngilu maupun nyeri.
- Buah padang pasir ini juga mengandung berbagai vitamin yang diperlukan oleh tubuh. Vitamin A, thiamin, riboflavin, zat besi, vitamin B berada dalam buah kurma. Riboflavin dan niasin misalnya, akan membantu melepaskan energi dari makanan, sementara thiamin membantu melepaskan energi dari karbohidrat. Vitamin A dan niasin memainkan peranan dalam membentuk dan memelihara kulit yang sehat. Thiamin penting bagi sel - sel saraf, sementara niasin menjaga fungsi normal saraf.
- Tetapi kurma sebaiknya tidak dimakan oleh mereka yang memiliki penyakit diabetes. Bukannya membaik, kurma akan membuat kadar gula penderita diabetes yang sudah cukup tinggi menjadi lebih tinggi.
- Buah kurma merupakan buah yang ringan untuk di bawa dalam pendakian, manfaatnya lebih banyak ketimbang beratnya.
- Buah kurma memiliki usia kadaluwarsa / basi yang lama. Sebulan pun tak akan basi.
- Saat break dalam pendakian, kurma juga makanan yang praktis dan cepat untuk di konsumsi, tidak perlu perlakuan khusus.
- Ketika mendaki jika ingin kurma tetap dalam kondisi baik, ada baiknya kalau kurma di letakkan dalam sebuah wadah yang terlindungi biar tidak tertekan di tas.
- Ketika membawa kurma, sampah yang di hasilkan hanyalah biji kurma. sehingga aman bagi alam, tidak mengotori / membebani alam.
- Dan yang paling penting, berbagilah kurma yang Anda bawa dengan teman pendakian Anda agar mereka juga dapat merasakan manfaatnya. src
ARTIKEL TERKAIT: