Hypothermia, Malaikat Maut Pendakian Gunung

Bila tubuh kita panas, keringat yang keluar akan mencegah panas dan berusaha mendinginkan tubuh kita. Bila tubuh kita kedinginan, maka tubuh akan menggigil untuk mengeluarkan dingin dari tubuh kita untuk memanaskan tubuh.

Hypothermia adalah penurunan suhu tubuh dari suhu normal dan apabila ketika kita di suatu gunung tinggi dan kita tak segera mengantisipasi hal tadi, maka akan sangat berbahaya bagi kita, sangat fatal!

Dari hasil analisa dan penyelidikan, bahwa setiap tahun satu pendaki gunung tewas karena Hypothermia. Maka sebaiknya kenali dan berusaha untuk mengantisipasi Hypothermia.

Pahamilah agar jangan lagi terulang kematian di gunung karena penyakit alam tersebut.  

Hypothermia, Malaikat Maut Pendakian Gunung


Pencegahan Hypothermia.

Jika mendaki suatu gunung , pakailah pakaian yang tebal dan berlapis yang berguna untuk mengontrol suhu tubuh tanpa harus mengeluarkan keringat.

Dan jangan duduk atau berbaring langsung di atas tanah atau batu, gunakan topi hangat , karena kebanyakan suhu panas tubuh hilangnya dari kepala.

Saat mendaki atau berjalan kembali kita bisa mengurangi lapisan pakaian sehingga tidak mengeluarkan banyak keringat ( jika pakaian jadi basah... panas tubuh akan hilang lebih cepat ).

Saat berhenti, sebaiknya kembali menambah pakaian ( berlapis ) sebelum tubuh mulai menjadi dingin atau suhu tubuh menurun. ( jangan tunggu tubuh menjadi dingin atau suhu tubuh menurun, karena badannya harus membutuhkan energi untuk mengembalikan panas tubuh ).

Hindarkan kulit dari air. Makan makanan tambahan sesering mungkin yang berkalori tinggi, misalnya gula - gula, coklat, dll.

Siap membawa cukup pakaian gunung, peralatan, tenda dan makanan. Celana "jeans" ( seperti Levis ) tidak cocok untuk mendaki, karena jeans yang basah akan lebih berat dan lama keringnya.

Bawahlah  termos untuk menyimpan air panas agar pada saat perjalanan atau beristirahat kita tidak repot lagi untuk menyiapkannya.

Melakukan paking ransel sehingga kalau hujan pakaian, SB dan alat penting tetap tidak menjadi basah. ( Misalnya memakai poly bag dalam ransel )

Simpan bahan bakar kompor dalam botol yang kuat dan aman agar tidak terjadi bocor pada saat melakukan perjalanan di gunung.

Kalau memakai botol Aqua saja, dua botol kecil lebih terjamin dibanding satu botol besar. Kalau rencananya pulang pergi dalam waktu satu hari, membawa cukup persiapan untuk bermalam dengan aman. ( misalnya 'flysheet' tenda, survival bag, makanan darurat ).

Siapa tahu akan terjadi sesuatu saat perjalanan yang mengharuskan kita untuk  bermalam atau membutuhkan perlindungan. Dingin atau pun hujan sangat lah berbahaya di alam bebas, karena disana Hypothermia muncul.

Maka sebaiknya seluruh tim mulai waspada dan memperhatikan rekan lain apa ada yang terkena Hypothermia.

Jadi jika ada yang merasa dingin, hangatkan tubuh, silahkan olah raga ringan tetapi jangan sampai berkeringat, makan makanan yang berkalori atau saling berdesakan dengan rekan lain, dan jangan lupa baju penghangat.

Dan ingat..jangan minum minuman beralkohol! Berbahaya..Bila tubuh dingin sudah menggigil, ada cara yang lebih sederhana tetapi dilarang malu, yaitu tubuh rekan yang menggigil, dilepas semua pakaiannya, lalu masukkan ke dalam SB ( Sleeping Bag ), bersama 1 atau 2 rekan lain yang juga membuka pakaiannya, dan tak berpikiran porno.

Setelah suhu tubuh normal sebaiknya hentikan dulu pendakian, dan beristirahat agar tak langsung kambuh lagi.

Dan cobalah berbaring dengan kaki di angkat sedikit. Apabila penderita Hypothermia pingsan atau biji mata membesar, jangan di beri makan atau minum dahulu. Tetap jaga saluran nafas.

Dan lihat apakah detak jantung normal apa tidak menentu, jika detak jantung tak menentu beri bantuan pernafasan dari mulut ke mulut,  jika berkumis ya cukur kumisnya dulu agar tak geli..

Yang fatal adalah kematian. Tetapi jangan dahulu memutuskan bahwa rekan yang terkena malaikat maut Hypothermia mati, sebelum dia panas kembali lalu kemudia mati.

Tahapan Hypothermia lebih cepat menjadi parah bagi anak - anak, orang  tua, yang sakit dan yang kurus.

"Saya kuat dan tidak takut dingin !" 

Maaf, saat ini anda bodoh! Kalau anda pernah merasa dingin atau pernah menggigil di gunung, berarti suhu tubuh Anda sudah mulai menurun dari suhu normal....

Kalau terus di situasi tersebut tanpa intervensi atau perubahan situasi, suhu tubuh akan terus menurun lagi sampai anda tidak bisa membantu diri sendiri. Semangat saja tidak cukup dan bisa berbahaya !!!..

Pengetahuan dan persiapan lebih penting kalau anda mau menjadi seorang yang ahli di gunung dari pada menjadi korban ( orang bodoh ).  

Pahami : Semakin lama menunggu sebelum menaikkan suhu tubuh yang mulai menurun maka akan semakin susah dan berbahaya.  

Susah untuk menyelamatkan korban hypothermia berat.... lebih baik mencegah dari pada mengobati.

Hentikan langkah pendakian saat malaikat maut Hypothermia menyerang daripada melanjutkan. Karena Hypothermia akan membunuh bagi yang tak memahami dan tak bersiap

Situasi apapun yang terjadi di gunung anda harus bisa menjaga panas tubuh. Pahami dan siapkanlah !

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×