Aksi Massa Yogya Mirip Aksi PKI
Ruhut Sitompul kini kembali tengah menjadi bahan perbincangan hangat di beberapa situs sosial di jagat maya, terkait pernyataanya yang menyebutkan bahwa aksi massa di DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta Mirip dengan aksi PKI yang terjadi pada tahun 1965 yang sejauh ini telah menjadi sejarah kelam bangsa Indonesia.
"Iya kalau lihat demo kemarin aku ingat waktu tari genjer-genjer waktu di Halim tahun 1965. Seperti orang tari genjer - genjer tahun 1965," ujar Ruhut seperti yang dikutip dari situs waspada.co.id dengan judul berita "Ruhut sebut aksi rakyat Yogya ala PKI".
Lebih lanjut Ruhut Sitompul juga menyatakan bahwa aksi massa Yogyakarta kemarin, tidak mencerminkan perilaku orang Yogyakarta yang selama ini dikenalnya. "Yang saya tahu mereka orang yang sopan dan pemaaf, tapi kemarin terlihat berbeda," katanya. ( Kenalkah dia dengan orang Yogyakarta? )
Selain itu anggota fraksi Partai Demokrat di DPR ini mengatakan seharusnya Sultan Hamengku Buwono X sadar telah dimanfaatkan oleh parpol tertentu. "Jelas dia itu telah dimanfaatkan oleh kelompok - kelompok yang tidak siap kalah di Pemilu. Siapa lagi kalau bukan Golkar dan PDI Perjuangan," tegas Ruhut.
Demo di Yogyakarta jauh dari anarki dan kekerasan. Santun kami rasa. Lalu apa alasan Ruhut menyamakan bagaikan PKI? Hafal dia dengan gaya PKI, dan tak salah jika dia bekas PKI!
Lalu berita heboh berikut ini.
Foto Skandal Ruhut Sitompul Dengan Diana Lupita.
Pengacara kondang negeri kita yang juga aktifis Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, sekarang ini sedang di buru fotonya, bukan foto biasa, namun foto dirinya yang berpelukan juga mencium seorang wanita cantik. Foto ini sedang beredar di internet, walaupun menurut info, foto ini di ambil sejak 2 tahun lalu namun baru kali ini menjadi heboh.
Menurut keterangan istri Ruhut, foto di atas di ambil pada 5 Desember 2007, saat Ruhut Sitompul sedang di Sydney, Australia bersama si wanita yang di ketahui bernama Diana Lupita. Lebih lanjut sang istri yang bernama Anna Rudhiantiana Legawati, bahwa sudah sejak tahun lalu Ruhut selingkuh dengan si Diana ini, dan ia pun sudah menasehati agar suaminya menghentikan hubungan gelap itu, terlebih lagi ia seorang publik figur yang di sorot masyarakat dan seorang politikus.
Ungkapan di waktu lalu, Ruhut Sitompul membuat geger media kita dengan usulannya untuk memperpanjang masa jabatan presiden hingga 3 periode. Tanggapan pun beragam, lebih banyak kontranya memang , sekaligus mengesampingkan signifikansi posisi Ruhut Sitompul dalam merepresentasikan suara Demokrat atau SBY. Anas Urbaningrum dan SBY pun serta merta membantah dan meyakinkan publik bahwa 2 periode adalah skema terbaik bagi masa jabatan presiden. Titik. Kontroversi mereda.
Untuk kesekian kalinya pernyataan Ruhut Sitompul menimbulkan kontroversi. Kali ini pernyataan Ruhut Sitompul terkait aspirasi masyarakat Yogyakarta mengenai Keistimewaan Yogyakarta memicu kemarahan. Bahkan masyarakat Yogyakarta menantang Ruhut Sitompul untuk datang dan berbicara langsung dihadapan masyarakat Yogya. Jika bukan PKI silahkan datang ke Jogjakarta, dan jika punya nyali ya Ruhut.
ARTIKEL TERKAIT:
