* Berita duka datang silih berganti. Banyak rekan - rekan pendaki mengalami musibah maut dalam kegiatan alam bebas ini. Orang mungkin bisa saja mengatakan itu adalah 'takdir'. Ya...itu memang sudah kehendak Yang Maha Kuasa, tapi manusia juga ikut menentukan takdirnya sendiri. Adakah yang salah?
* Bila kita perhatikan gejala para pendaki lokal ( memang tidak semuanya ), mereka melakukan pendakian lebih banyak mengandalkan tenaga dan keberanian atau bisa dibilang nekat. Padahal dalam melakukan pendakian banyak hal yang perlu diperhatikan.
* Itulah mengapa ada yang dinamakan Manajemen Perjalanan / Pendakian. Segala sesuatunya harus diatur dan dianalisa. Walupun kita hanya melakukan pendakian biasa bukan sebuah ekspedisi. Namun Manajemen Perjalanan harus tetap diterapkan. Bahkan hal - hal kecilpun harus dipikirkan.
* Bila saja para pendaki memahami dasar - dasar manajemen perjalanan, maka akan semakin meminimalkan musibah dan korban kegiatan alam bebas ini. Kebanyakan korban yang jatuh akibat bahaya subjektif ( dari diri sendiri ). Ini disebabkan kurangnya pemahaman tentang Manajemen Perjalanan dan teknik hidup di alam bebas.
* Dan satu hal yang juga penting adalah menjaga akhlak kita, bagaimana kita bersikap terhadap alam, karena kadang faktor 'X' pun bisa menjadi sebabnya.
Thanks To : Arkadia
ARTIKEL TERKAIT: