Tak pelak, rata - rata masyarakat Gunung Kidul, selalu memperkuat makam dengan cor beton sebelum jenazah ditimbun tanah. Benarkah Harimau Jawa itu masih ada?
Spesies Harimau Jawa atau Panthera Tigris javanica sebenarnya telah habis atau punah. Jika kemudian dikabarkan masih ada jenis Harimau itu berkeliaran, bisa jadi adalah mitos atau cerita penduduk turun – temurun seperti yang terjadi di Gunung Kidul.
Gunung Kidul terletak kurang lebih 90 km dari Yogyakarta. Disebut South Mount karena wilayahnya berbukit dan penuh bebatuan. Banyak masyarakat di sana, mengaku sering melihat Harimau Jawa menampakan diri, terutama musim kemarau panjang. Meski belum bisa dibuktikan kebenarannya, masyarakat di Gunung Kidul percaya, karena tidak hanya satu atau dua orang yang melihat penampakan Harimau Jawa itu.
Di sebuah gua, yang letaknya di km 18 Jl. Wonosari - Baron, juga diyakini terdapat Harimau. Karena keyakinan itu, gua tersebut disebut Gua Macan. Gua itu bisa dibilang sudah mati, karena stalagtit dan stalagmitnya sudah mengering semua. Ukurannya kecil, namun setiap orang bisa memasukinya.
Menurut beberapa sumber, jenis Harimau yang menghuni gua itu berjenis Harimau Sumatera . Karena penasaran, banyak orang mencoba mencari Harimau itu. Tapi tidak ditemukan tanda - tanda adanya Harimau. Karena itu, orang pun mempercayai Harimau itu jenis Harimau yang hidup di alam gaib. Jika penasaran, siapa saja boleh mengunjungi Gua Macan sebelum menuju Pantai Baron. Walauhualam...
ARTIKEL TERKAIT: