Di ujung Gunung Auyantepui di Rio Caroni, Taman Nasional Canaima, Venezuela, Amerika Selatan, air terjun ini mengalirkan air dari ketinggian 979 meter. Nama air terjun ini sebenarnya diambil dari nama pilot yang pertama kali terbang untuk mencari tambang emas pada tahun 1963.
Pilot tersebut bernama James Crawford Angel kemudian melihat air terjun tersebut dan mendaratkan pesawat tidak jauh lokasi. Untuk mengenang penemuannya, maka air terjun tersebu diberi nama Angel Falls.
Akan tetapi, ada juga wisatawan yang mengartikan tempat ini sebagai air terjun malaikat karena ketinggiannya. Tinggi air terjun ini memang tidak main - main, yaitu mencapai 979 meter. Oleh karena tingginya yang hampir 1 km membuatnya seperti ada malaikat yang akan jatuh dari puncak gunung.
Saat air sedang banyak - banyaknya terjun dari atas, jangan pernah untuk berdiri persis di bawah air dengan maksud untuk merelaksasikan badan seperti yang bisa Anda lakukan di air terjun lainnya. Jika Anda memaksakan itu, bukan kesegaran yang bisa didapat, tapi malah justru sakit yang bisa Anda rasakan.
Saat musim panas, Angel Falls menyuguhkan fenomena yang unik. Pada saat itu, volume air akan menurun sehingga airnya sudah habis sebelum sampai di dasar. Air tersebut membias seakan hilang entah ke mana. Oleh warga sekitar, fenomena ini dinamakan "falls of the deepest place" atau jatuh ke tempat terdalam.
Pemandangan indah tentu tidak hanya tersaji di bawah air terjun saja, tapi juga di puncaknya. Tidak perlu bersusah payah mendaki, sebab Anda bisa menikmati pemandangan tersebut dengan menggunakan pesawat. Nikmati Taman Nasional Canaima dari udara dengan membayar USD 60 atau sekitar Rp 570.000. Air terjun akan terlihat seperti kain putih yang halus di antara tebing coklat. Nikmati juga hutan yang hijau diselimuti dengan kabut putih, maka pemandangan tersebut akan menghipnotis Anda.
Selain pengalaman terbang yang seru, Anda juga bisa menikmati taman nasional ini lebih lama. Anda bisa mengikuti paket tur 3 hari 2 malam dari beberapa agen travel. Paket tersebut biasanya sudah termasuk trekking dan bermain kano. Saat paling tepat mengunjungi tempat ini adalah sekitar bulan Mei hingga November. source
ARTIKEL TERKAIT:
Wisata Alam
- Fakta Menarik Tentang Gunung Rinjani
- Cobalah Daki Gunung Kencana
- Seribu Batu Songgo Langit, Sudut Menawan Di Yogyakarta
- Sunrise Dramatis Di Karimunjawa
- Inilah 6 Jalur Pendakian Gunung Prau
- Dieng, Dataran Tinggi Terbaik Di Indonesia
- Harmoni 3 Elemen Di Rinjani
- 5 Gili Selain Trio Gili Di Lombok
- Pusuk Sembalun Di Lombok Timur
- Trawangan, Gili Yang Tak Biasa
- Ada Kisah Kelam Di Balik Cantiknya Goa Jomblang
- Gua Si Oyot, Tantangan Demi Keindahan
- Wayag Yang Ikonik Di Raja Ampat
- Surga Kecil Terhampar Di Jayapura
- Satu Titik Cahaya Di Gua Cokro
- Top Selfie Pinusan Kragilan Lereng Merbabu
- Bercermin Di Kedung Pengilon
- Tegal Panjang, Savana Cantik Di Papandayan
- Gunung Pangonan, Destinasi Baru Kawasan Dieng
- Lau Kawar, Danau Cantik Di Kaki Sinabung
- Danau Sebening Kaca Di Gunung Kerinci
- 5 Gua Eksotis Di Indonesia
- Selimut Mistis Di Curug Penganten
- Benang Kelambu, Air Terjun Eksklusif Di Lereng Rinjani
- Sembalun Lawang, Desa Dalam Bayang Rinjani