Perjalanan bisa di lanjutkan menuju ke arah Cisentor dan selanjutnya menuju arah Desa Bremi. Meskipun menuruni gunung, tetapi tidak akan semudah bayangan Anda.
Perjalanan ini masih harus melalui sebuah gunung bernama Gunung Cemara Lima setelah sebelumnya dahaga akan disegarkan di sebuah daerah bernama Aeng Kenek ( yang berarti air kecil ) yang memiliki sungai kecil yang mengalir dengan air yang jernih.
Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 2500 Mdpl. Memang sepanjang perjalanan pendakian, para pendaki akan melewati beberapa gunung seperti Gunung Jambangan yang terletak sebelum Cikasur. Namun biasanya jalur pendakian hanya akan mengitari perbukitan.
Hal yang sebaliknya terjadi ketika perjalanan menyusuri Gunung Cemara Lima. Pendaki akan dihadapkan pada jalur yang memiliki kontur naik bahkan hingga ke puncak Gunung Cemara Lima.
Oleh karena itu, menaiki Argopuro dengan mengambil jalur Bremi akan membawa pendaki menggapai tiga buah puncak sekaligus: Rengganis, Argopuro, dan Cemara Lima.
Secara umum, pemandangan yang disajikan tidak jauh berbeda dengan pemandangan dari jalur Cikasur menuju ke puncak Rengganis - Argopuro.
Tanaman - tanaman hutan lebih mendominasi dengan pohon - pohon cemara yang menjulang tinggi di bagian atas perbukitan.
Perjalanan yang nantinya akan menanjak akan kembali memanjakan mata dengan bunga - bunga Edelweis yang berkeliaran di pinggir jalur pendakian hingga jalur menurun dari puncak Cemara Lima.
Jalur menurun dari Cemara lima akan menawarkan pesona alam yang berbeda dari jalur - jalur sebelumnya. Jalur ini ketika menurun akan semakin didominasi oleh hutan tropis layaknya perjalanan menuju puncak Gede - Pangrango.
Hutan yang ada masih terlihat sangat alami dan terlihat begitu liar. Lebih jauh, beberapa monyet hutan kadang juga terlihat melompat di antara pepohonan liar. Hal ini wajar mengingat Argopuro adalah kawasan suaka marga satwa.
ARTIKEL TERKAIT: