Pentingnya Hutan Bagi Kehidupan

Pentingnya hutan bagi kehidupan. Mengapa? Hutan menutup sekitar sepertiga permukaan Bumi dan menjadi rumah bagi dua pertiga spesies darat di seluruh dunia. Maka itu wajar jika kemudian hutan disebut sebagai gudangnya keanekaragaman hayati bagi planet Bumi.

Pentingnya Hutan Bagi Kehidupan

Terdorong oleh arti penting hutan, PBB mendeklarasikan tanggal 21 Maret sebagai Hari Hutan Sedunia. Ini merupakan salah satu upaya global untuk menyebarluaskan pada publik tentang pentingnya hutan dan nasib hutan di seluruh dunia.

Pabrik Oksigen
Pohon - pohon yang ada di hutan memproduksi oksigen yang kita perlukan untuk bernafas dan menyerap karbondioksida yang kita keluarkan.

Satu pohon dewasa dapan memproduksi oksigen yang cukup untuk bernafas 10 orang selama setahun. Plankton juga produktif menyediakan setengah oksigen Bumi, tapi hutan masih merupakan sumber utama oksigen bagi kita.

Rumah Bagi Biodiversitas
Hampir setengah dari semua spesies yang dikenal hidup di hutan, termasuk 80 persen dari keanekaragaman hayati di darat.

Hutan hujan tropis terutama menjadi rumah yang nyaman bagi berbagai burung langka dan orangutan yang terancam punah.

Hutan penuh dengan kehidupan, serangga dan cacing bekerja menutrisi tanah, lebah dan burung - burung menyebarkan serbuk sari dan benih - benih, spesies kunci seperti serigala dan kucing besar menjaga agar populasi herbivora tetap terkendali.

Menjaga Bumi Tetap Sejuk
Pohon juga memiliki cara lain untuk mengalahkan panas: menyerap CO2 yang merupakan bahan bakar pemanasan global. Tanaman selalu membutuhkan CO2 untuk fotosintesis.

Untuk memerangi pemanasan global, yang perlu dilakukan tanaman hanya berfotosintesis. CO2 disimpan dalam kayu, daun dan tanah, selama berabad - abad.

Mencegah Banjir Dan Erosi
Akar - akar pohon berperan penting saat hujan deras, terutama bagi daerah dataran rendah seperti sepadan sungai.

Mereka membantu menyerap air hujan dan menahan agar tanah tidak hanyut karena erosi dengan memperlambat aliran air.

Menahan Angin
Pertanian di dekat hutan memiliki banyak keuntungan. Kelelawar dan burung akan memakan serangga pengganggu tanaman.

Hama tikus pun tak ada lagi karena habis diserbu burung hantu. Hutan juga berfungsi sebagai penahan angin, menghalangi angin agar tidak menghantam tanaman pertanian yang tak begitu kokoh.

Sedikit angin juga membuat lebah lebih mudah melakukan penyerbukan.

Membersihkan Tanah Yang Kotor
Selain menahan tanah dari erosi dan banjir, hutan juga dapat menggunakan fitoremediasi untuk membersihkan polutan tertentu.

Pohon dapat menyerap racun atau mengurangi bahaya racun. Menjaga hutan berarti membiarkan pohon menyerap limbah - limbah beracun di tanah.

Menciptakan Lapangan Pekerjaan
Menurut data PBB, lebih dari 1,6 miliar orang di dunia bergantung pada hutan untuk mata pencaharian mereka.

Sekitar 10 juta orang secara langsung dipekerjakan dalam pengelolaan dan konservasi hutan. Hutan juga berkontribusi menciptakan lapangan pekerjaan melalui produksi kayu dan produk non kayu.

Membersihkan Udara Dari Polusi
Meski kita mengandalkan tanaman hias untuk mengurangi polusi udara, tetapi jangan lupa peran hutan. Hutan dapat membersihkan polusi udara pada skala yang jauh lebih besar, dan bukan hanya CO2 saja.

Pohon menangkap dan menyerap berbagai polutan udara, termasuk karbon monoksida, sulfur dioksida dan nitrogen dioksida.

Memenuhi Kebutuhan Pokok Kita
Hutan memberikan bahan makanan bagi kita. Tidak hanya buah - buahan, kacang - kacangan, biji - bijian dan getah, mereka juga memberikan kita makanan lain seperti jamur - jamuran, buah - buah beri, dan madu, hingga hewan - hewan yang lebih besar seperti rusa, kalkun, kelinci dan ikan.

Selain sumber makanan, hutan juga menjadi sumber kebutuhan kita yang lain, seperti tanaman obat - obatan, kayu, rotan, dll.

Tempat Menjelajah Dan Bersantai
Hutan menyimpan banyak misteri yang belum terungkap. Ada berbagai spesies yang belum teridentifikasi tersembunyi di hutan, menunggu untuk ditemukan.

Hutan menjadi laboratorium alam bagi kita, manusia yang haus akan ilmu pengetahuan.

Keindahannya juga menjadi salah satu manfaat hutan bagi kita. Campuran warna abstrak, pemandangan hijau yang menyegarkan mata, aktivitas dan ketenangan di dalamnya menajdi salah satu manfaat hutan yang bisa kita nikmati.

Ketertarikan bawaan manusia terhadap hutan merupakan bagian dari fenomena yang disebut “biofilia”. Biofilia merupakan ketertarikan terhadap air, pepohonan dan pemandangan alam lain.

Berbagai penelitian juga telah menunjukkan bahwa berjalan - jalan di hutan dapat meningkatkan kreativitas, menekan mempercepat pemulihan ADHD, dan membantu meditasi serta menyegarkan pikiran. Bahkan mungkin membantu kita hidup lebih lama.

Masih ada banyak manfaat keberadaan hutan yang membuat kita harus tetap menjaga kelestarian hutan di Bumi.

Tanpa hutan, kita akan mengalami kesulitan untuk bertahan hidup. Pada akhirnya, menyelamatkan hutan sama artinya dengan menyelamatkan kehidupan di Buminationalgeographic

 

ARTIKEL TERKAIT:

Alamat:

Labasan Pakem Sleman Yogyakarta 55582

Jam Kerja:

Senin - Kamis dari Jam 9.00 Wib to 17.00 Wib

Telepon:

0813 9147 0737

"Salam Rimba Indonesia"

Indonesia kaya akan keindahan alam dan tugas kita untuk menjaga sekaligus menikmatinya.

Kami, Para Sherpa selaku admin webblog Belantara Indonesia mengucapkan:
"Selamat menjelajah alam cantik Indonesia".

×